( Oleh : Tia Sutianah )
Aku tak mengerti dengan yang kini terjadi . .
Mengapa saat berjumpa . .
Cintamu membara bagai lautan api . .
Kini setelah smua terlewati . .
Kau pergi meninggalkan luka . .
Seakan aku tak pernah kau kenal . .
Seakan aku tak pernah bertahta di hatimu . .
Coba kau tengok sejenak ke masa silam . .
Apakah semudah itu kau berlalu . .
Padahal sebelumnya usahamu begitu keras meluluhkanku . .
Aku kini hanya bagai angin yang berlalu . .
Tak pernah lagi kau harapkan hadirku . .
Ya sudahlah . .
Kini ku hanya bisa menatapmu dari kejauhan . .
Bagai memuja bintang di langit . .
Hanya mampu memandangi . .
Tak mampu menyentuh apalagi memeluk . .
Kau tetap bersinar meski hanya dari kejauhan . .
- Kata Cinta Bijak Nakaku
- Puisi Cinta
- Puisi Kerinduan
- Puisi Ibu
- Puisi Ayah
- Puisi Untuk Ayah Dan Ibu
- Puisi Penyesalan
- Puisi Persahabatan
- Puisi Harapan
- Puisi Keraguan
- Puisi Sedih
- Puisi Islami
- Puisi Chairil Anwar
- Puisi Khalil Gibran
- Puisi Abdul Hadi W.M.
- Puisi Arifin C. Noer
- Puisi Idrus Tintin
- Puisi Alam
- Kata Bijak
- Mutiara Cinta
- Artikel Menarik
- Info Syair & Puisi
- KCBN on Facebook
Minggu, 15 Februari 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sering Dibaca
Klik Dan Baca Juga .!!
Klik Kudai
Tinggalkan Komentar Sahabat .!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Sudah Berkunjung ke Kata Cinta Bijak Nakaku